Advertisement
Pembuat Konten Kian Dimanjakan, TikTok Uji Coba Fitur Video Berbayar
Antarmuka aplikasi berbagi konten video TikTok
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Pembuat konten di TikTok tampaknya akan kembali dimanjakan oleh aplikasi ini untuk meraup lebih banyak cuan. TikTok dilaporkan sedang melakukan uji coba fitur video berbayar yang dinamakan Shutouts. Fitur terbaru ini memungkinkan pengguna aplikasi ini untuk meminta video khusus dari pembuat konten dan kemudian membayarnya.
Dilansir phone arena, Kamis (8/7/2021), fitur video berbayar ini sudah bisa diakses di Turki dan Dubai. Hingga saat ini, belum ada informasi Shoutouts akan meluncur di negara lainnya.
Advertisement
BACA JUGA : Durasi Video TikTok Kini Ditambah Jadi 3 Menit
Untuk menggunakan fitur ini, kamu cuma perlu membayar leih dulu dan meminta video yang diinginkan kepada pembuat konten dan menunggu 3 hari hingga permintaanmu diterima.
Kemudian, dalam waktu seminggu kamu bisa menerima video permintaanmu di direct messages. Tentu saja, permintaan video tersebut harus lebih dulu diverifikasi oleh TikTok.
Shutouts merupakan terobosan terbaru TikTok, termasuk TikTok Jump yang merupakan widget mini yang bisa ditautkan oleh pembuat konten dengan video mereka.
BACA JUGA : Beradaptasi dengan Pandemi, Dancer di Jogja Berinovasi
Pada awal bulan ini, TikTok juga mengumumkan bakal memperkenalkan video dengan durasi lebih panjang. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengunggah video dengan durasi lebih dari 3 menit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Kementerian Komdigi Andalkan UU ITE untuk Menangani Kasus Deepfake
Pertamina Jadi Official Tim Lamborghini di GT3 World Challenge Asia Mandalika
TV LCD Premium QNED Dilengkapi dengan Prosesor AI Terbaru dari LG
Waspada Oli Palsu yang Membahayakan Kendaraan Anda, Ini Ciri-Cirinya
Advertisement
Meta Bikin Kacamata Pintar, Kini Bakal Ditambah Fitur Pengenalan Wajah
Produsen Mobil Listrik Diminta Tidak Hanya Jualan, Tapi Aktif Bangun SPKLU
Waspada Password Ini Gampang Diretas, Segera Ganti
Polytron Resmi Debut Mobil Listrik, Targetkan Penjualan 1.500 Unit hingga Akhir 2025
Advertisement
Audi Klaim Mengalami Lonjakan Permintaan Kendaraan Listrik
Apple Bangun Pabrik di Batam, Bisa Mulai Produksi pada Desember 2025 Mendatang
VinFast Luncurkan SUV Listrik, VF6. Harga Mulai Rp384 Juta
Mobil Listrik Polytron G3 Meluncur, Harga Mulai Rp299 Juta
Advertisement
BYD Klaim Kuasai Pasar Mobil Listrik Nasional 50 Persen di Awal 2025
Berita Pilihan
Advertisement
LKPP: Kementerian Lembaga Wajib Gunakan Produk Lokal TKDN 40 Persen
Advertisement
Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Angkat Konsep TerraDam, Mahasiswa UGM Raih Juara 2 Kompetisi Riset Aktuaria Internasional 2025
- Bencana Hidrometeorologi: Ada 36 Titik Lokasi Terdampak di Sleman, 3 Orang Luka
- Ini Jadwal SPMB 2025 SMA/SMK Negeri DIY, Ada Pendaftaran Gelombang 1 dan Gelombang 2
- Dimas Diajeng Sleman 2025, Mahasiswa UNY dan UGM Jadi Pemenang
- Gudang CV Keiros di Bantul Terbakar, Kerugian Capai Rp4,5 Miliar
Advertisement
Advertisement
