Advertisement
Jumlah Pengguna Internet Indonesia Sudah 220 Juta Orang
Jum'at, 10 Juni 2022 - 16:07 WIB
Budi Cahyana
Ilustrasi pengguna internet di Indonesia. - ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Asosiasi Penyelenggara Jasa Internat Indonesia (APJII) mengungkapkan pengguna internet kembali meningkat menjadi 220 juta orang seusai pandemi Covid-19.
Ketua Umum APJII, Muhammad Arif mengatakan total jumlah pengguna Internet saat ini mencapai 77 persen jumlah penduduk di Indonesia atau 220 juta orang.
Padahal, kata Arif, sebelum pandemi covid-19, total jumlah pengguna internet hanya 175 juta orang di Indonesia.
"Jelas pertumbuhan ini sangat fantastis ya. Tentu efek pandemi membawa dampak signifikan bagi pengguna Internet," tuturnya dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis (9/6/2022).
Dia mengimbau 220 juta orang Indonesia yang kini menggunakan Internet itu dapat memanfaatkan Internet untuk produk inovasi dan disrupsi digital.
"Kita sudah melihat contohnya selama ini salah satunya disrupsi teknologi pada masa pandemi video conference, e-learning, video streaming, e-commerce dan lain-lainnya," katanya.
Selain itu, dia juga berharap Presidensi G20 yang digelar di Indonesia dapat menjadi momentum Indonesia berkontribusi kepada masyarakat dunia termasuk mewujudkan transformasi digital secara berkelanjutan di Tanah Air.
"APJII sangat mengapresiasi dan berharap besar pada fokus Presidensi G20 Indonesia pada bidang-bidang yang saat ini menjadi megatren ekonomi termasuk di dalamnya digitalisasi yang menjadi pokok bahasan dalam Presidensi G20," ujarnya.
Sementara itu, Johnny G. Plate Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) mengemukakan Indonesia kini tengah memasuki era kedaulatan digital.
Menurutnya, Pemerintah selaku regulator tengah mengambil langkah pasti agar konektivitas dapat berjalan dengan baik sehingga fungsi infrastruktur digital juga dapat berjalan dengan baik.
"Infrastruktur kabel optik 360.000 kilometer di dasar laut. Kita juga masih menyambung titik yang belum terhubung, pemerintah akan menghubungkan kembali, masih ada 12.000 kilometer fiber optik yang harus digelar di darat dan di laut," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid menyebut perubahan pola pengguna internet pasca pandemi Covid-19 berjalan dengan cepat.
Dia mengatakan pengguna internet meningkat satu juta orang per hari dengan total 4,9 miliar pengguna pada 2022. Jumlah tersebut meningkat sekitar 4 persen untuk pengguna internet di dunia.
"Jadi ini adalah sebuah kebutuhan, ini sebuah keniscayaan, karena itu Digital Outlook Indonesia 2022 yang membahas peluang dan tantangan internet ini kami apresiasi forumnya dan kami hadiri langsung untuk mewakili komisi I DPR," kata Meutya.
Meutya juga menyebut pemerintah memiliki target setidaknya mendekati 100 persen penduduk Indonesia menggunakan internet dalam kurun 1-2 tahun ke depan.
"Jadi ini target kita berikutnya agar hak-hak atas informasi yang termasuk dalam undang-undang dasar bisa dirasakan oleh seluruh penduduk di Indonesia," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kemenag Sebut Indeks Kerukunan Umat Beragama Naik Jadi 76,47
News
| Sabtu, 05 Oktober 2024, 09:07 WIB
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pendaftaran PPPK di Sleman Telah Dibuka, Ini Rincian Formasi yang Dibutuhkan
- Usai Bongkar Bangunan Semi Permanen di Area Bong Suwung Jogja, Ini yang Akan Dilakukan PT KAI
- Peredaran Jamu yang Mengandung Bahan Kimia Meningkat di DIY
- Cabup/Cawabup Batal Hadiri Sosialisasi Pilkada di Gunungkidul Night Carnival
- Ada Lowongan PPPK di Kabupaten Sleman, Segini Besaran Gaji yang Diterima Tiap Bulannya
Advertisement
Advertisement