Advertisement
Unik, Kendaraan Mode Ganda di Jepang Bisa Jadi Bus Sekaligus Kereta Api
Dual mode vehicle (DMV) di Jepang yang memungkinkan kendaraan bisa jadi bus atau kereta api sekaligus. - Ist
Advertisement
Harianjogja.com, TOKYO—Di Jepang, ada kendaraan mode ganda yang bisa digunakan di jalan raya dan jalur rel kereta api. Meski bukan yang pertama, namun keberadaan kendaraan mode ganda atau dual mode vehicle (DMV) ini tetap menarik perhatian.
Melansir Reuters, kendaraan itu terlihat seperti minibus dan berjalan dengan karet ban biasa di jalan raya. Namun, ada masanya saat tiba di persimpangan, roda baja turun dari bagian bawah kendaraan ke rel, secara efektif mengubahnya menjadi gerbong kereta. Roda kereta mengangkat ban depan keluar jalur sementara roda belakang tetap turun untuk mendorong DMV ke atas rel.
Advertisement
BACA JUGA: Fakta Unik Jepang, Negara Seribu Vending Machine
CEO Asa Coast Railway, perusahaan yang mengoperasikan DMV, mengatakan kendaraan tersebut dapat membantu kota-kota kecil seperti Kaiyo dengan populasi yang menua dan menyusut, di mana perusahaan transportasi lokal berjuang untuk mendapatkan keuntungan.
"Ini [DMV] dapat menjangkau penduduk setempat [sebagai bus], dan membawa mereka ke rel kereta juga. Terutama di daerah pedesaan dengan populasi yang menua, kami berharap ini menjadi bentuk transportasi umum yang sangat baik," kata CEO Shigeki Miura kepada Reuters.
BACA JUGA: Kendaraan Listrik Terbesar di Dunia Ini Nyaris Tidak Butuh Dicas Ulang
DMV dapat mengangkut hingga 21 penumpang dan melaju dengan kecepatan 60 km/jam (37 mph) di rel kereta api dan dapat melaju secepat sekitar 100 km/jam (62 mph) di jalan umum, menurut Asa Coast Railway.
Didukung oleh bahan bakar diesel, armada kendaraan kecil, yang datang dalam berbagai warna, akan berjalan di sepanjang bagian pantai pulau Shikoku di Jepang selatan, menghubungkan beberapa kota kecil dan menawarkan pemandangan pantai yang menarik bagi penumpang.
Tertarik mencoba kendaraan unik ini?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Google dan Apple Dituding Memonopoli dan Rugikan Bing
Spesifikasi Taksi Terbang Ehang 216, Bakal Jadi Moda Transportasi di IKN?
Sasar Pecinta Balap MotoGP, AHM Hadirkan New CBR150R Edisi MotoGP
Sharp Bermain di Lini Ponsel Kenalkan Sense8 untuk Kelas Menengah, Ini Spesifikasinya
Advertisement
Spesifikasi Xiaomi 13T Semi Flagship, Smartphone Cocok untuk Phone Photographer
Meta Akan Pasang Tarif Rp212.000 bagi Pengguna Instagram dan Facebook
Begini Kata Honda Terkait Kenaikan Harga BBM
TikTok Shop Diminta Ditutup, Elon Musk Diminta Hidupkan Vine, Apa Itu?
Advertisement
Ternyata Ini Penyebab iPhone 15 Kerap Overheat
Mitsubishi XForce Bidik Ekspor ke Pasar Timur Tengah
Satelit Starlink Elon Musk Berpotensi Ancam Keselamatan Bumi
HP Hilang? Tenang, Coba Lacak dengan 7 Langkah Ini
Jadi Sorotan, Sebenarnya Apa Saja Manfaat TikTok Shop?
Advertisement
60% Masyarakat Indonesia Pakai Password yang Sama, Jangan-Jangan Kamu Juga
Berita Pilihan
Advertisement
Pemerintah Mau Impor Beras Lagi 1,5 Juta Ton di 2023, Ini Alsannya
Advertisement
Garrya Bianti, Resort Eksklusif Baru di Jogja yang Cocok untuk Healing Anda
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Terbaru! Lokasi SIM Keliling Bulan Oktober 2023 di Kota Jogja
- Pemilu 24024, Guru ASN di DIY Diminta Menjaga Netralitas
- Karnaval Budaya Perayaan HUT Kota Jogja, Pelajar Sekaligus Belajar Pengembangan Karakter
- Sejarah UGM Disebut Kampus Biru
- Kokam DIY Dibekukan, Ini Sejarah Pembentukan Kokam dan Lokasi Markas Pertamanya
Advertisement
Advertisement
