Advertisement

OpenAI Tunda Iklan dan Agen, Kejar ChatGPT Lebih Andal

Jumali
Rabu, 03 Desember 2025 - 22:07 WIB
Jumali
OpenAI Tunda Iklan dan Agen, Kejar ChatGPT Lebih Andal Open AI / Ilustrasi Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Di tengah persaingan dengan raksasa AI, OpenAI menghentikan sementara pengembangan iklan dan agen layanan pada ChatGPT demi meningkatkan kecepatan, keandalan, dan personalisasi.

CEO OpenAI, Sam Altman, mendorong perusahaannya untuk berfokus pada peningkatan mendasar platform ChatGPT. Permintaan tersebut disampaikan Altman dalam memo internal kepada staf, seperti dilaporkan oleh Wall Street Journal dan The Information, dikutip dari The Verge, Rabu (3/12/2025).

Advertisement

Altman memastikan bahwa inisiatif pengembangan fitur baru seperti iklan, agen belanja, layanan kesehatan, serta asisten pribadi Pulse akan ditunda untuk sementara. Fokus utama kini adalah meningkatkan kemampuan inti ChatGPT.

"Perusahaan diminta berfokus pada peningkatan ChatGPT," bunyi memo tersebut.

Peningkatan yang dimaksud mencakup peningkatan kecepatan dan keandalan, personalisasi yang lebih baik, serta kemampuan untuk menjawab lebih banyak variasi pertanyaan.

Sebagai bentuk komitmen, Altman menyatakan karyawan yang bertugas mengembangkan ChatGPT akan mengadakan rapat harian. Ia juga melakukan pemindahan tim secara internal untuk mempercepat proses pengembangan.

Popularitas Meledak dan Persaingan yang Mengikutinya

ChatGPT meraih popularitas luar biasa sejak diluncurkan pada November 2022 dan dianggap sebagai pencetus kebangkitan AI modern. Pertumbuhan basis penggunanya terus melesat.

Pada November 2023, satu tahun setelah peluncuran, ChatGPT tercatat memiliki 100 juta pengguna mingguan. Angka itu melonjak menjadi 300 juta pengguna mingguan pada November 2024. Kini, setahun berselang, jumlahnya telah meningkat lebih dari dua kali lipat menjadi 800 juta pengguna per minggu.

Bersamaan dengan kesuksesan ChatGPT, banyak perusahaan, termasuk Google, secara agresif mengadopsi dan mengembangkan teknologi AI. Google disebut-sebut mengalami peningkatan basis pengguna yang dibantu produk-produk AI terbarunya.

The Verge menuliskan bahwa produk-produk AI Google, seperti model gambar Nano Banana dan model AI terbaru Gemini 3, berhasil melampaui para pesaing yang ada di pasar AI. Kondisi ini semakin memanaskan persaingan di industri kecerdasan buatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Trump Bekukan Imigrasi dari 19 Negara Non-Eropa Demi Keamanan

Trump Bekukan Imigrasi dari 19 Negara Non-Eropa Demi Keamanan

News
| Rabu, 03 Desember 2025, 22:47 WIB

Advertisement

KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona

KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona

Wisata
| Minggu, 30 November 2025, 19:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement