Advertisement
Fujifilm Rilis Kamera Instan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Fujifilm mengenalkan ke publik kamera Instax terbarunya, Instax Square SQ20 di Indonesia. Kamera ini memiliki keunggulan dalam motion mode yang dihadirkan, di mana mampu mengambil objek bergerak.
"Fujifilm akan memperkenalkan salah satu inovasi produk khususnya di Indonesia, Instax Square SQ20. Produk ini memiliki salah satu fitur baru yakni motion mode. Perangkat ini memiliki desain ekonomis dan dinamis untuk orang yang memiliki mobilitas tinggi," kata President Director Fujifilm Indonesia, Noriyuki Kawakubo, di Suasana Restaurant, Jakarta Selatan, dilansir Antara, Minggu (18/11/2018).
Advertisement
Lebih lanjut keunggulan perangkat dijelaskan oleh Ass. Manager Consumer Printing Fujifilm Indonesia, Livia Setyabrata. Dia mengatakan jika kamera ini memilik 5 keunggulan fitur yang disematkan.
Pertama, frame grab di mana mampu mengabadikan video sekira 15 detik untuk mengambil momen gambar bergerak. Ada juga timeshift collage, memilih beberapa gambar untuk dijadikan dalam 1 frame. Kemudian, sequence filter, collage, dan 4.0 Digital Zoom dengan memutar bagian lensa ke kanan untuk mengambil gambar lebih besar.
"SQ20 ini sangat menarik biasanya kamera Instax hanya mengambil foto dan langsung disimpan. Di SQ20 kita bisa merekam video dan dipilih salah satunya untuk bisa di-print," kata Livia menerangkan.
Dia juga mengungkapkan jika kamera ini cocok untuk seluruh penggemar Instax dari anak muda, profesional, dan orang dewasa diumur 30-an. Kamera Instax SQ20 hadir dalam warna matte black dan beige serta dibanderol dengan harga Rp2.999.000. Perangkat saat ini bisa dipesan melalui e-commerce Blibli.com. Kemudian akan tersedia secara offline pada awal Desember 2018.
Tak hanya sampai di situ, Fujifilm juga mengumumkan kehadiran warna baru Instax SQ6 yakni Ruby Red dan Aqua Blue, serta Taylor Edition ke pasar kamera Instax di Tanah Air.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pergerakan Wisatawan Nusantara Capai 688,78 Juta, Sebanyak 75,57 Persen di Pulau Jawa
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
- Ade Armando Singgung Politik Dinasti Jogja, Ini Respons PSI DIY
- Ade Armando Singgung Politik Dinasti di Jogja, Ini Sejarah Keistimewaan DIY Penting untuk Diketahui
- Libur Akhir Tahun, Konsentrasi Wisatawan Disebar Tak Terpusat di Kota Jogja
- Jalur Alternatif ke Gunungkidul Dibuka saat Nataru, Tanpa Lewat Tanjakan Piyungan-Patuk
- Ade Armando Singgung Politik Dinasti di Jogja, Massa Aksi Ancam Copot Semua Baliho PSI di DIY
Advertisement
Advertisement