Advertisement
Filipina Jadi Negara Pertama di Asia Tenggara yang Beri Izin Starlink
Pernyataan Elon Musk / Twitter
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA — Pemerintah Filipina telah memberikan izin kepada Starlink, yang dimiiki oleh Elon Musk. Selain Filipina, pemerintah Nigeria dan Mozambik juga memberikan izin kepada perusahaan di bawah Space X itu.
Hal itu diungkapkan oleh Elon Musk melalui akun twitter miliknya, Sabtu (28/5/2022).
Advertisement
"Starlink disetujui oleh Filipina," tulis bos Tesla itu.
"Satu Starlink bisa menyediakan internet untuk seluruh sekolah dengan ratusan siswa," kata Musk.
"Potensi besar untuk mengangkat orang keluar dari kemiskinan. Menyediakan internet adalah mengajarkan orang untuk memancing,” lanjut Musk.
Sementara media Filipina, Bangkok Post menyatakan jika The Philippine National Telecommunications Commission (NTC) telah menyetujui pendaftaran Starlink sebagai penyedia layanan bernilai tambah. Starlink bisa mengakses sistem satelit, serta untuk membangun dan mengoperasikan fasilitas broadband.
Dengan masuknya Starlink maka Filipina menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang menawarkan layanan internet satelit berkecepatan tinggi dan latensi rendah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Renovasi Jembatan Kewek, Pemkot Jogja Wajib Kajian Cagar Budaya
- Hibah Dana Padukuhan Sleman 2026 Berpotensi Dipangkas Jadi Rp25 Juta
- Pemkab Sleman Akan Bangun Perpustakaan 4 Lantai di Tridadi
- Satpol PP Bantul Tertibkan 70 Spanduk dan Reklame Ilegal
- Operasi Zebra Progo 2025 di Jogja: ETLE Naik, Tilang Manual Turun
Advertisement
Advertisement





