Advertisement
Ciri Baterai iPhone Harus Segera Diganti

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Seiring waktu berjalan, performa sebuah ponsel akan menurun terutama dari segi daya tahan baterai ponsel.
BACA JUGA: Apple Naikkan Biaya Ganti Baterai iPhone
Advertisement
Hal itu merupakan fenomena wajar karena baterai memang memiliki umur pakai, yang juga bergantung pada bagaimana penggunaan gawai. Apple memberikan fitur untuk mengecek kesehatan baterai iPhone supaya pengguna tahu jika ada yang salah dengan gawai mereka.
Kapan baterai harus diganti? Laman Cnet, seperti disiarkan Kamis (29/12) waktu setempat melihat setidaknya ada tiga ciri baterai iPhone harus diganti.
Sebelum mengenal ciri baterai yang harus diganti, ada baiknya pengguna mengecek kesehatan baterai pada pengaturan iPhone. Saat masih baru, kapasitas maksimum baterai berada di angka 100 persen.
Selain kapasitas maksimum, cek juga performa puncak ponsel. Jika kondisi normal, maka tidak ada masalah pada baterai ponsel.
Tapi, jika iPhone sering tiba-tiba mati, itu adalah tanda baterai tidak bisa mencapai daya puncak. Apple memberikan fitur manajemen daya supaya iPhone tidak tiba-tiba mati, namun, jika sudah sering terjadi, sebaiknya cek ke toko resmi apakah ada masalah pada baterai.
Pengguna juga perlu waspada jika iPhone tidak bisa memberikan informasi kesehatan baterai.
Terakhir, baterai iPhone perlu diganti jika performa dan kesehatan baterai sudah benar-benar turun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

6 ABK KM Osela yang Tenggelam di Pulau Gelasa Bangka Belitung Belum Ditemukan
Advertisement

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul
Advertisement
Berita Populer
- BPBD Temanggung Bakal Bangun 5 Sumur Dalam di Wilayah Kekeringan, Ini Lokasinya
- Bantul Dinilai Belum Aman dari Tindak Kejahatan Jalanan
- Tabrak Truk, Perempuan Pengendera Motor Meninggal Dunia di Patuk
- Kekeringan di Bantul Meluas, BPBD Salurkan 48 Tangki Air Bersih
- Epidemiolog UGM: Sampah Tak Tertangani Picu Lonjakan Leptospirosis
Advertisement
Advertisement