Advertisement
WhatsApp Bersiap Luncurkan Fitur Sembunyikan Nomor Ponsel

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA —WhatsApp sedang menyiapkan fitur baru yang memungkinkan pengguna menyembunyikan nomor ponsel mereka dalam percakapan. Nomor pengguna nantinya akan diganti dengan username atau nama akun unik seperti di aplikasi Telegram.
BACA JUGA: Daftar 6 Ponsel yang Sudah Tidak Bisa Gunakan WhatsApp Terbaru
Advertisement
WABetainfo, Jumat (6/6/2025) mengungkapkan, langkah menyembunyikan nomor ponsel dilakukan oleh WhatsApp sebagai upaya menjaga privasi pengguna. Dengan fitur username, pengguna dapat membuat nama akun unik yang akan menjadi identitas utama dalam obrolan pribadi maupun grup. Sehingga nantinya WhatsApp akan semakin mirip dengan Instagram.
WhatsApp kini diketahui tengah menguji berbagai aspek teknis, termasuk aturan pembuatan username. Secara teknis, username WhatsApp harus terdiri dari huruf kecil (a–z), angka (0–9), titik, dan garis bawah, dengan panjang antara 3 hingga 30 karakter.
Penggunaan nama yang dimulai dengan “www.”, hanya berupa angka atau simbol, atau diakhiri dengan ekstensi domain seperti “.com” atau “.net”, tidak diperbolehkan. Selain itu, dua titik berturut-turut serta titik di awal atau akhir nama juga dilarang.
Username harus benar-benar unik dan tidak boleh sama dengan nama kontak yang sudah tersimpan maupun nama pengguna lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

OTK Bakar 3 Unit Bangunan Perkantoran di Puncak Jaya Papua, dari DPRD, Dinkes hingga Kemenag
Advertisement

Lion Air Buka Penerbangan Langsung YIA-Tarakan, Pariwisata Jogja Diproyeksikan Kian Maju
Advertisement
Berita Populer
- Kulonprogo Akan Kordinasi Antar OPD Terkait Penerapan ASN Bekerja WFA
- DPD IPSPI DIY Gelar Musda 2025: Menguatkan Peran Pekerja Sosial dalam Pelayanan Kemanusiaan
- Harlah MAN 2 Sleman, Kemenag Sleman Apresiasi Kontribusi Madrasah Bagi Masyarakat
- Siap-siap! Tour de Merapi Segera Digelar di Sleman, Catat Tanggal Pendaftarannya
- Entri Data Calon Siswa di Sistem SPMB Sleman Keliru
Advertisement
Advertisement