Advertisement
DATSUN GO+PANCA : Kaki-kaki Datsun Go+Panca Berkarat, Ini Penjelasan APM

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -- Jagat maya tiba-tiba diramaikan dengan keluhan para pemilik Datsun Go+ Panca yang menemukan komponen kaki-kaki mobil LCGC itu berkarat. Tak cuma itu, mereka pun mengeluhkan pihak Agen Pemegang Merek (APM) seolah lepas tangan dengan kasus ini.
Advertisement
Saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Head of Datsun Indonesia, Indriani Widjaja, mengamini ditemukannya karat pada komponen kaki-kaki Datsun Go+ Panca. Meski begitu, ia menegaskan, kondisi tersebut hanya bersifat visual dan tidak menggangu kinerja komponen.
"Ya, memang ada korosi di kaki-kakinya. Tapi itu sifatnya visual dan tidak mempengaruhi kinerja dari suspensi dan disc brake," tuturnya, seperti dilansir dari Liputan6.com, Selasa (4/11/2014).
Awalnya, kata Indriani, Datsun mengetahui adanya kasus ini berdasarkan informasi dari pengguna mobil LCGC berfitur tujuh penumpang itu. Ia pun mengklaim, telah melakukan beberapa kali diskusi dengan para konsumen.
"Kita masuk ke komunitas dan mengadakan pertemuan untuk membahas masalah sekaligus memberikan solusi paten. Dua kali bertemu Agustus dan September," imbuhnya.
"Masalah karat ini kemungkinan terjadi karena belum adanya tahap coating pada proses produksi. Sehingga adanya udara dan air menyebabkan lembab sehingga menimbulkan korosi," tuntasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Keluarga Arya Daru Pangayunan Ajukan Perlindungan ke LPSK
- Pasien Stroke di Sleman Capai Lebih dari 5.000 Orang
- Top Ten News Harianjogja.com, Senin 15 September 2025, Ribuan Pesilat Bertemu di Jogja, Hasil Man City vs Man United, Mafia Tanah Kas Desa
- Dispar Bantul Pindahkan TPR Wisata Pantai dengan Tenda Darurat
- Polsek Mergangsan Jogja Amankan ODGJ yang Lempar Botol ke Tukang Parkir
Advertisement
Advertisement