Advertisement
Dugaan Miliaran Data Pengguna Bocor, TikTok Bantah Ada Pelanggaran Keamanan
Logo aplikasi media sosial TikTok yang dikelola oleh ByteDance. - Bloomberg/Brent Lewin
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO—Data pengguna TikTok diduga bocor setelah diretas oleh hacker pada waktu dekat ini. Menurut kabar, data sebesar 790 GB yang mengandung miliaran informasi pengguna berhasil dibobol oleh hacker dengan julukan ‘AgainstTheWest’.
Kabar pembobolan ini tersebar pada 3 September lalu. Hacker disebut dapat mengakses source code dari backend internal. Menanggapi hal tersebut, TikTok Amerika Serikat membantah adanya aktivitas ilegal yang dilakukan oleh para peretas.
Advertisement
"Kami telah mengkonfirmasi bahwa sampel data yang dipermasalahkan semuanya dapat diakses publik dan bukan karena kompromi sistem, jaringan, atau basis data TikTok," kata juru bicara TikTok Maureen Shanahan, dikutip dari The Verge.
TikTok juga menambahkan bahwa pengguna tidak perlu melakukan tindakan proaktif apapun, karena pihaknya berkomitmen memberikan perlindungan keamanan pada seluruh pengguna komunitas global miliknya.
BACA JUGA: Muncul Ribuan Situs Phishing Iphone 14, Berikut Modusnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Banjir di Semarang Mulai Surut, KAI Hentikan Pola Operasi KA Memutar
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Proyek Kelok 18 Penghubung Pantai Selatan Terus Dikerjakan
- Kasus Kecelakaan Kerja Tinggi, BPJS Ketenagakerjaan Fokus Pencegahan
- Longsor dan Banjir Terjadi di Kulonprogo Usai Diguyur Hujan Deras
- Kecelakaan Beruntun, Mahasiswa Meninggal Dunia di Jalan Imogiri Barat
- Dana Desa Bantul 2026 Turun Rp18 Miliar Dibandingkan Tahun Lalu
Advertisement
Advertisement



