Advertisement
Ada Malfungsi, BMW Recall Puluhan Ribu Unit Kendaraan Listrik

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pabrikan otomotif BMW mengumumkan akan menarik ulang atau recall puluhan ribu unit kendaraan listriknya. Recall dilakukan karena adanya malfungsi pada salah satu sistem di mobil listrik produksinya.
BACA JUGA: Penjualan BMW Kalahkan Mercedes Benz
Advertisement
Carnewschina mengungkapkan faktor yang membuat BMW merecall puluhan ribu kendaraan listriknya adalah adanya permasalahan malfungsi pada sistem tegangan tinggi dan sistem perlindungan pejalan kaki. Selain itu juga tidak ada airbag penumpang depan. Padahal, hal ini akan berdampak kepada keselamatan penumpang saat berkendara dari kemungkinan terjadinya kecelakaan.
Adapun unit yang terdampak dari penarikan kembali ini adalah sebanyak 94.395 unit kendaraan, termasuk di dalamnya 93.632 unit kendaraan listrik. BMW Tiongkok, disebut telah melakukan permintaan penarikan kembali unit kendaraan yang bermasalah. Adapun kendaraan listrik yang terdampak adalah BMW iX3 EV sebanyak 37.197 unit, BMW i3 EV eDrive35L sebanyak 18.500 unit, BMW i4 EV eDrive40 sebanyak 1.985 unit dan BMW iX xDrive40 sebanyak 2.929 unit.
Kendaraan ini ditarik kembali karena adanya malfungsi dari pengaturan ambang batas pemantauan tegangan mikrokontroler unit kontrol baterai pada tegangan tinggi. Perangkat keras yang ada salah menilai, sehingga mengakibatkan gangguan pengisian kendaraan yang tidak terduga atau penghentian sistem tegangan tinggi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Airlangga: Lima Program Prioritas Presiden Bisa Tampung 3 Juta Lebih Pekerja
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Ini Progres Kasus Mafia Tanah Kas Desa untuk Uruk Tol Jogja-Solo
- 425 Angkatan Kerja Disabilitas Kulonprogo Mayoritas Berwirausaha
- JCW Sebut Penyelewengan TKD Terjadi Lagi Bukti Lemahnya Pengawasan
- Fasilitas Pengelolaan Sampah Jadi Listrik Akan Dibangun di Bantul
- Ribuan Pesilat dari 50 Perguruan Berkumpul, Bukti Jogja Aman
Advertisement
Advertisement