Advertisement
WhatsApp Desktop Versi Electron Resmi Ditutup

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Whatsapp Inc, resmi memadamkan akses aplikasi whatsapp desktop berbasis electron, untuk mendorong pengguna beralih ke aplikasi whatsapp versi desktop terbaru yang menawarkan akses lebih optimal tanpa gangguan.
BACA JUGA: Cara Bikin Stiker Statis dan Bergerak di Whatsapp
Advertisement
Dikutip dari AndroidPolice, Minggu (2/7/2023) pihak pengembang telah mengumumkan rencana penutupan permanen terhadap aplikasi dengan kerangka JavaScript Electron ini sejak 4 minggu lalu.
Mulanya, para pengembang menciptakan aplikasi whatsapp versi desktop menggunakan framework electron. Adapun, teknologi tersebut digunakan untuk berbagi kode dasar antara Whatsapp Web dan aplikasi desktop sehingga dapat bekerja lintas platform, Windows maupun macOS.
Bagi pengguna Whatsapp Desktop versi ini, Anda tidak lagi dapat mengakses dan jika membuka laman aplikasi tersebut maka akan muncul peringatan yang menegaskan bahwa aplikasi tersebut telah kadaluarsa.
Tak perlu khawatir, kini pengguna dapat mengunduh versi whatsapp desktop terbaru yang akan memberikan layanan lebih stabil dengan fitur perangkat yang lebih mumpuni dan dapat diunduh melalui Microsoft Store.
Sebelumnya, perlu diketahui bahwa pemadaman whatsapp berbasis electron ini hanya berlaku pada Windows. Pasalnya, aplikasi terbarunya di Windows ini telah stabil sejak tahun lalu.
Di sisi lain, beberapa pengguna mengeluhkan masa transisi yang terlalu singkat. Mereka menilai aplikasi asli masih belum memiliki semua fungsi untuk pengguna bisnis, seperti manajemen katalog dan balasan cepat.
Namun, cepat atau lambat, transisi harus dilakukan untuk optimalisasi di Windows dan macOS sehingga menjadikan aplikasi versi desktop ini lebih intensif sumber daya, khususnya untuk mesin kelas bawah.
Sebagai perbandingan, aplikasi asli yang baru dioptimalkan untuk setiap OS desktop dan menawarkan stabilitas yang lebih besar sambil memonopoli lebih sedikit sumber daya sistem.
Selain itu, WABetaInfo berharap aplikasi terbaru ini akan segera mengembalikan utilitas WhatsApp Business yang hilang. Sebagai pengganti, pengguna dapat memanfaatkan fitur business melalui Whatapp Web.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Siswa SMAN 1 Pundong Bantul Jadi Calon Paskibraka Nasional, Segera Berangkat ke Jakarta untuk Seleksi
- Kelurahan Brontokusuman Jogja Gencarkan Budaya Pilah Sampah
- Pria di Bantul Curi Rambu Lalu Lintas dan Kerangka Baliho, Pakai Mobil Plat Merah Saat Beraksi
- Lanjutkan Tradisi, Pemkab Bantul Resmikan Talut Jelang HUT Bantul
- Dampak Kemarau, Bantuan Air Bersih Mulai Disalurkan ke Warga Girisubo Gunungkidul
Advertisement
Advertisement