Advertisement
Samsung Luncurkan Cincin Kesehatan Canggih di MWC

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Produsen gawai asal Korea Selatan Samsung meluncurkan cincin pintar Galaxy Ring di ajang Mobile World Congress (MWC) 2024. Cincin ini adalah sebuah perangkat wearable yang berfokus pada kesehatan dan kebugaran.
Cincin ini memiliki desain yang minimalis namun kokoh dan akan tersedia dalam pilihan warna perak platinum, emas, dan hitam keramik.
Advertisement
Menurut TheVerge, cincin tersebut terasa ringan saat dipakai dan tersedia dalam ukuran 5 hingga 13, di dalamnya terdapat label S hingga XL. Besaran baterainya pun bervariasi tergantung ukuran cincinnya, mulai dari 14,5mAh hingga 21,5mAh.
Galaxy Ring akan menyertakan serangkaian sensor untuk melacak berbagai metrik kesehatan. Meskipun Samsung belum mengungkapkan rangkaian sensor lengkap Galaxy Ring, mereka bermitra dengan Natural Cycles untuk pelacakan kesuburan.
Terdapat juga fitur kesehatan seperti pelacakan tidur, pelacakan detak jantung, jumlah langkah, dan pola pernapasan. Samsung mengatakan pengguna juga akan menerima saran kesehatan yang dipersonalisasi berdasarkan data tidur mereka.
Fitur unik lainnya adalah “My Vitality Score” dari Samsung, yang dirancang untuk mengukur kewaspadaan dan memberikan wawasan tentang kesiapan pemakainya secara keseluruhan.
Masukan akan datang melalui “Kartu Booster” yang berisi tips berbasis sains yang menggabungkan data tidur dan kesehatan lainnya.
Galaxy Ring akan berintegrasi dengan ekosistem Samsung Health yang ada, termasuk perangkat Galaxy Watch. Meskipun harga pastinya masih belum diketahui, cincin tersebut dijadwalkan untuk dirilis akhir tahun ini. Demikian disiarkan Gizmochina, Senin (26/2/2024).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Gunung Semeru Alami 4 Kali Erupsi Pagi Ini, Ketinggian Letusan 1 KIlometer
Advertisement

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Pameran Wayang Uwuh, Perkembangan Teknologi Harus Bisa Selesaikan Persoalan Sampah
- Pajak PBB P2 untuk Lahan Pertanian di Gunungkidul Lebih Murah, Segini Tarifnya
- Hingga Agustus 2025 Ada 114 Kasus Kebakaran di Bantul, Kebanyakan Penyebabnya Ini
- Talut Sungai Gajahwong Ambrol, Rumah Warga di Bantul Terancam
- Tak Punya Kartu Tani, Petani Bantul Tetap Bisa Tebus Pupuk Subsidi
Advertisement
Advertisement