Tips Pilih Ban Mobil untuk Perjalanan Jarak Jauh

Harianjogja.com, JOGJA—Pemilik mobil terkadang dihadapkan dengan pemilihan ban untuk kendaraannya. Padahal, komponen ban sangat penting utamanya dalam hal kenyamanan, keamanan dan efisensi kendaraan. Sebab, ban yang tepat tidak hanya meningkatkan performa kendaraan tetapi juga memastikan perjalanan Anda lebih aman dan hemat bahan bakar.

Lalu bagaimana tips memilih ban mobil yang hendak dipergunakan untuk perjalanan jauh? berikut beberapa tips memilih ban untuk jarak jauh yang dikutip dari laman Dunlop;

1. Pilih Ban dengan Kualitas Baik dan Kondisi Baru

Mengapa Kualitas Ban Penting?

Ban adalah satu-satunya komponen mobil yang langsung bersentuhan dengan permukaan jalan. Oleh karena itu, kualitas ban sangat menentukan kestabilan, traksi, dan kenyamanan berkendara. Ban berkualitas baik biasanya dirancang dengan material yang tahan lama, teknologi canggih, serta pola tapak yang mampu menangani berbagai kondisi jalan.

Cara Mengenali Ban Berkualitas

- Material Premium: Ban berkualitas terbuat dari bahan karet dengan campuran khusus untuk daya tahan lebih lama.

- Pola Tapak Inovatif: Pola tapak yang dirancang untuk memberikan traksi optimal di berbagai jenis jalan.

- Keunggulan Teknologi: Beberapa ban memiliki teknologi tambahan seperti noise reduction atau efisiensi bahan bakar.

Disarankan Tidak Menggunakan Ban Aus dan Ban Bekas

Menggunakan ban yang sudah aus (menyentuh TWI = Tread Wear Indicator) dan bekas untuk perjalanan jauh sangat tidak disarankan. Ban bekas sering kali sudah kehilangan daya cengkeramnya, memiliki retakan tersembunyi, atau bahkan pernah mengalami kerusakan sebelumnya. Hal ini bisa membahayakan keselamatan Anda dan keluarga selama perjalanan.

2. Perhatikan Motif dan Desain yang Sesuai Kebutuhan

Jenis Motif Ban

Motif atau pola tapak ban bukan sekadar estetika, tetapi memainkan peran penting dalam performa kendaraan. Berikut beberapa jenis motif ban yang perlu Anda ketahui:

- Asimetris: Pola ini memberikan traksi yang baik pada berbagai kondisi jalan, cocok untuk perjalanan jauh di jalan raya.

- Simetris: Desain sederhana ini biasanya digunakan pada mobil penumpang & komersial yang cocok untuk jalanan yang cenderung mulus.

- Directional (Searah): Pola ini dirancang untuk meningkatkan performa pada kecepatan tinggi, sangat baik untuk jalan tol.

Pilihan Berdasarkan Kondisi Jalan

- Jalan Beraspal Halus: Pilih ban dengan pola tapak yang mampu memberikan traksi optimal tanpa mengurangi kenyamanan.

- Jalan Berlubang atau Rusak: Gunakan ban dengan pola tapak yang lebih dalam untuk menangani medan yang sulit.

- Kondisi Hujan: Pilih ban dengan desain yang memiliki alur pengalir air untuk mencegah aquaplaning.

- Desain Ban untuk Kenyamanan

Selain motif, desain keseluruhan ban juga penting. Beberapa ban dirancang khusus untuk meredam getaran, mengurangi kebisingan, atau meningkatkan stabilitas kendaraan saat melaju dengan kecepatan tinggi.

3. Cek Ketebalan Ban

Pentingnya Ketebalan Ban

Ketebalan ban atau tread depth adalah indikator utama dari kemampuan ban dalam memberikan traksi. Ban dengan ketebalan optimal akan lebih efektif dalam menangani medan jalan dan memberikan daya cengkeram yang baik.

Cara Memeriksa Ketebalan Ban

- Gunakan Alat Pengukur: Tread depth gauge dapat memberikan hasil akurat tentang ketebalan ban Anda.

- Indikator Keausan Ban: Beberapa ban memiliki indikator berupa tonjolan kecil di antara alur tapak (groove). Jika tonjolan ini sejajar dengan permukaan tapak, artinya ban sudah aus dan perlu diganti.

Risiko Ban yang Sudah Aus

- Daya Cengkeram Berkurang: Risiko tergelincir meningkat, terutama saat hujan.

- Efisiensi Bahan Bakar Menurun: Ban yang terlalu tipis membutuhkan lebih banyak tenaga untuk melaju (slip).

- Performa Pengereman Memburuk: Jarak pengereman menjadi lebih panjang, yang dapat membahayakan keselamatan (skid).

4. Sesuaikan Ukuran dengan Kebutuhan Mobil Anda

Memahami Ukuran Ban

Setiap mobil memiliki spesifikasi ukuran ban yang direkomendasikan oleh pabrik. Ukuran ini biasanya tertera pada dinding ban dalam format seperti 205/55 R16, yang artinya:

205: Lebar ban dalam milimeter.

55: Rasio tinggi terhadap lebar ban (%).

R16: Konstruksi Radial

Mengapa Harus Mengikuti Spesifikasi?

- Stabilitas Optimal: Ban yang sesuai ukuran akan menjaga keseimbangan kendaraan.

- Efisiensi Bahan Bakar: Ban yang terlalu besar atau kecil dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar.

- Kenyamanan Berkendara: Ukuran yang tidak tepat bisa membuat perjalanan terasa lebih bergelombang.

Jangan Tergoda Modifikasi

Modifikasi ban dengan ukuran yang tidak sesuai memang terlihat menarik, tetapi dapat berisiko pada performa dan keselamatan kendaraan. Jika Anda ingin mengubah ukuran ban, pastikan untuk berkonsultasi dengan ahli.

5. Pilih Merek Ban Terpercaya

Merek ban yang sudah terpercaya biasanya memiliki reputasi baik dalam hal kualitas, daya tahan, dan performa. Ban dari merek ternama juga sering kali dilengkapi dengan garansi, sehingga memberikan ketenangan lebih bagi penggunanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News