Advertisement
Menteri Johnny G. Plate Desak Industri Bikin STB Harga Terjangkau

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) terus mendorong ekosistem industri untuk menyediakan set top box (STB) TV digital dengan harga terjangkau.
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate mengatakan saat ini telah melakukan pemadaman siaran televisi analog atau analog switch off (ASO) yang sudah berlangsung di 265 wilayah dari 514 wilayah.
Advertisement
Ke depannya, Kemenkominfo akan melanjutkan migrasi siaran televisi analog ke digital untuk 249 wilayah lain.
BACA JUGA : STB di DIY Kian Mahal, Stasiun TV Bagikan Gratis untuk Warga
“Salah satu input yang kita monitor dan menjadi perhatian pemerintah adalah distribusi dan ketersediaan STB serta harga yang terjangkau,” ujar Johnny dalam keterangan resmi, Rabu (11/1/2022).
Dia mendorong ekosistem industri untuk memperhatikan distribusi STB dan ketersediaan perangkat untuk mendukung akses masyarakat ke siaran televisi digital.
Johnny menjelaskan dari sisi supply side berdampak pada harga STB di masyarakat. Oleh karena itu, perlu langkah strategis agar dapat menghadirkan harga STB yang terjangkau bagi masyarakat.
Saat ini, lanjutnya, sudah ada beberapa kelompok masyarakat yang membeli STB secara mandiri. Namun, ada juga kelompok masyarakat yang harus mendapat STB gratis tetapi tidak atau belum didistribusikan dan diinstalasi.
BACA JUGA : Ini Daftar Channel Lokal Yang Bisa Ditangkap STB di Jogja
Berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial, terdapat sebanyak 6.737.971 rumah tangga miskin yang tinggal di wilayah terdampak migrasi siaran TV analog ke digital (ASO). Data itu, berisikan detail informasi penerima bantuan, seperti nama, NIK, KK, hingga alamat lengkap.
Pengadaan dan pendistribusian STB gratis TV digital untuk rumah tangga miskin ini, dilakukan secara bertahap oleh pemerintah dan penyelenggara multipleksing (operator siaran TV digital) sesuai dengan tahapan pelaksanaan ASO dengan pemerincian 1 juta unit dari pemerintah dan 4.177.760 dari penyelenggara multipleksing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

CR450, Kereta Tercepat China, Pacu 453 km/jam & Pecahkan Rekor!
Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- PAD Wisata Gunungkidul 2025 Diprediksi Turun, Ini Penyebabnya
- Pemkab Sleman Dorong Investasi Berbasis Tata Ruang Berkelanjutan
- Wabup Kulonprogo Imbau Pelaku UMKM Kurangi Penggunaan Bahan Pengawet
- Ekonomi DIY Tumbuh Lebih Tinggi dari Nasional, UMKM Jadi Penopang
- Wakil Dubes Australia Tinjau Pusat Rehabilitasi YAKKUM di Sleman
Advertisement
Advertisement