Advertisement
Debut Kamera Aksi Vivo akan Dirilis Bersama X300 Ultra
Vivo V27 5G - Vivo
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Vivo akan meluncurkan kamera aksi pertamanya bersamaan dengan flagship X300 Ultra. Produk ini fokus pada stabilisasi video dan ekosistem terintegrasi.
Meski belum ada konfirmasi resmi, kabar tersebut telah menarik perhatian pengguna dan pengamat industri. Langkah ini menandai ekspansi Vivo ke segmen perangkat keras khusus di luar produk smartphone utama mereka.
Advertisement
Gizmochina mengungkapkan, Vivo akan memperluas portofolio produknya dengan menghadirkan perangkat yang lebih spesifik untuk kebutuhan pembuat konten video dan aktivitas luar ruang. Kamera aksi pertama Vivo berpotensi diluncurkan bersamaan dengan smartphone flagship terbarunya, Vivo X300 Ultra.
Smartphone flagship tersebut diperkirakan akan ditenagai chipset Qualcomm Snapdragon 8 Elite Gen 5 dan membawa peningkatan signifikan di sektor kamera. Kamera aksi Vivo diduga akan debut dalam acara peluncuran besar perusahaan pada awal 2026.
BACA JUGA
Langkah Vivo memasuki pasar kamera aksi dinilai cukup masuk akal, mengingat rekam jejak inovasinya di bidang kamera smartphone. Vivo sebelumnya dikenal dengan teknologi stabilisasi gambar berbasis hardware seperti micro-gimbal, yang pertama kali diperkenalkan pada Vivo X50 Pro.
Teknologi gimbal mini itu membantu menghasilkan video yang stabil tanpa alat eksternal dan terus disempurnakan dalam seri-seri berikutnya. Pengalaman Vivo dalam stabilisasi—baik secara hardware maupun software—diyakini menjadi modal berharga untuk bersaing di pasar kamera aksi, di mana stabilisasi dan ketahanan merupakan faktor kunci.
Meskipun detail teknis seperti resolusi sensor, kemampuan perekaman, dan fitur stabilisasi masih dirahasiakan, kamera aksi Vivo diprediksi akan menghadirkan:
- Stabilisasi video unggulan yang memanfaatkan teknologi gimbal dan algoritma perangkat lunak Vivo.
- Dukungan perekaman berkualitas tinggi, kemungkinan hingga 4K atau lebih.
- Desain tangguh dan portabel yang tahan terhadap benturan, air, dan cuaca ekstrem.
- Integrasi dengan ekosistem Vivo, seperti transfer data cepat dan pengeditan video yang terhubung dengan smartphone.
Perangkat ini diproyeksikan akan bersaing langsung dengan pemain mapan seperti GoPro dan DJI Action. Kehadiran Vivo di pasar ini diharapkan dapat membawa dinamika baru, terutama dalam integrasi kecerdasan buatan (AI) dan pengoptimalan berbasis software.
Bocoran ini telah memicu respons positif dari banyak pengguna dan pembuat konten, terutama mereka yang menginginkan kamera aksi yang terintegrasi baik dengan ekosistem smartphone. Harapan besar tertumpu pada kemampuan kolaborasi antar perangkat Vivo.
Namun, sejumlah pengamat menyarankan kehati-hatian hingga ada pengumuman resmi dari Vivo. Mereka menunggu detail spesifikasi dan diferensiasi fitur yang akan ditawarkan Vivo untuk menghadapi persaingan yang sudah matang. Dengan tren konten digital dan aktivitas luar ruang yang terus berkembang, langkah Vivo ini dinilai tepat waktu, mengingat pasar kamera aksi semakin kompetitif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Rizki Juniansyah Rebut Emas SEA Games dan Pecahkan Rekor Dunia
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Bakmi Jawa, Apem Contong, dan Tradisi Nyumbang Jadi WBTB Gunungkidul
- Simulasi Embarkasi Haji Kulonprogo Ungkap Kendala Parkir dan X-Ray
- Berkah Harga Cabai, Petani Kulonprogo Untung Bersih Rp60 Juta
- Jembatan Darurat Sriharjo Diharap Pulihkan Ekonomi UMKM
- Jadwal Lengkap KRL Jogja-Solo Senin 15 Desember 2025
Advertisement
Advertisement




