Advertisement
Permintaan Jaguar Land Rover Terus Melemah

Advertisement
Harianjogja.com, LONDON- Jaguar Land Rover (JLR) kembali memangkas jumlah pekerja lini produksi seiring pelemahan permintaan pasar.
Sebagaimana dikutip dari Reuters, Jumat (11/1/2019), Jaguar Land Rover berencana mengurangi pekerja dari lini produksi di pabrik dalam negeri, Inggris. Produsen mobil premium itu menyatakan akan mengurangi 10% jumlah pekerja pabrik.
Advertisement
Hal ini berkaitan dengan penurunan permintaan produk di pasar otomotif terbesar dunia, China. Selain itu, Jaguar Land Rover juga menghadapi kendala terkait imbas Brexit sekaligus penurunan penjualan mesin diesel di Eropa.
Jumlah pekerja yang diberhentikan mencapai 4.500 orang dari sebanyak 42.500 pekerja. Hal ini akan berdampak terhadap strategi besar Jaguar Land Rover.
Di sisi lain, sebagaimana diungkapkan induk perusahaan Tata Motors India, Jaguar Land Rover tengah berfokus mengembangkan teknologi listrik. Langkah itu antara lain pembangunan pabrik mesin listrik di Wolverhampton dan perakitan baterai di Birmingham.
Kepala eksekutif JLR Ralf Speth mengatakan Jaguar Land Rover perlu melangkah lebih jauh sebagai bagian dari rencana perubahan haluan perusahaan.
"Kami mengambil tindakan tegas untuk membantu memberikan pertumbuhan jangka panjang, dalam menghadapi berbagai gangguan geopolitik dan peraturan serta tantangan teknologi yang dihadapi industri otomotif," kata Speth.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Polri Klaim Selesaikan 3.326 Kasus Premanisme dalam Operasi Serentak
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Soal Kelanjutan Rencana Pengembangan Wisata Malam Parangtritis, Begini Kata Dispar DIY
- Jalan Tegalsari-Klepu Kokap Penghubung YIA-Borobudur Hanya Diperbaiki 4 Kilometer, Ini Alasannya
- Pendaftar Sekolah Rakyat Sonosewu dan Purwomartani Tembus 700 Orang, Dinsos Gelar Verifikasi Lapangan
- Cak Imin Resmikan SPPG BUMDes Tridadi Sleman
- Warga Kasihan Jadi Korban Penipuan Modus Balik Nama Sertifikat
Advertisement