Advertisement

Dukung Penjualan Mobil Listrik, Toyota Tingkatkan Produksi Baterai Lithium-Ion

Senin, 20 Mei 2013 - 16:12 WIB
Jumali
Dukung Penjualan Mobil Listrik, Toyota Tingkatkan Produksi Baterai Lithium-Ion

Advertisement

http://www.harianjogja.com/baca/2013/05/20/dukung-penjualan-mobil-listrik-toyota-tingkatkan-produksi-baterai-lithium-ion-408151/logo-toyota1" rel="attachment wp-att-408152">http://images.harianjogja.com/2013/05/logo-toyota1-150x150.jpg" alt="" width="150" height="150" />
JAKARTA-Toyota Motor Corp berencana meningkatkan produksi baterai lithium-ion sebagai upaya mendukung penjualan mobil dengan menggunakan tenaga listrik.

Saat ini sebagian besar kendaraan hybrid  Toyota menggunakan baterai. Ke depan, Toyota berencana membuat lebih banyak lagi baterai lithium-ion dalam produksi mobil hybrid  dengan ukuran yang lebih kecil dan ringan sehingga meningkatkan efisiensi bahan bakar.

Advertisement

Dalam rencananya, Toyota dan Panasonic Corp akan membangun lini produksi baru dengan biaya sekitar 20 miliar yen (US$194 juta). Perusahaan tersebut  akan meningkatkan kapasitas produksi baterai lithium-ion menjadi 200.000 unit per tahun.

"Mempertimbangkan permintaan untuk baterai lithium-ion, [perusahaan patungan] sedang mempertimbangkan memproduksinya di pabrik Omori," kata juru bicara Toyota Ryo Sakai seperti dikutip Reuters, Senin (20/5/2013).

Toyota pada bulan lalu telah menjual lebih dari 5 juta kendaraan hybrid  pada akhir Maret sejak pertama kali mulai dijual pada 1997.  Secara global, Toyota menjual 1,2 juta unit hybrid pada 2012, pertama kali terjual lebih dari 1 juta unit dalam setahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kasus Pneumonia Anak di China Meningkat, Kini Mulai Menyebar ke Eropa

News
| Jum'at, 01 Desember 2023, 15:27 WIB

Advertisement

alt

BOB Golf Tournament 2023 Jadi Wisata Olahraga Terbaru di DIY

Wisata
| Minggu, 26 November 2023, 23:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement